• Home
  • Produk Kami
    • HERBISIDA
    • ALSINTAN
    • BENIH
    • SPAREPART
    • SURFAKTAN
  • Produk Lain
    • HERBISIDA
    • INSECTISIDA
    • PUPUK
    • BENIH
  • Tentang Kami
    • Profil
    • Berita
  • KONTAK KAMI
  • Pencarian

Berita (Seputar Pertanian)

Kementan Musnahkan Benih Jagung Impor Berbakteri

Lampung- Komoditi jagung masih merupakan salah satu yang diminati oleh petani di Indonesia. Walaupun menurut data statistik jumlah petani (khususnya petani muda) kian tahun kian menurun, namun permintaan benih di sektor pertanian masih cukup banyak.

Untuk itu PT. Andall Hasa Prima selaku salah satu distributor alat pertanian dan benih, kian mensupport kebutuhan petani dengan menyediakan benih-benih berkualitas terbaik. Tak terlepas dari benih jagung.

Banyak benih - benih impor dipasarkan dengan harga murah, namun tidak sedikit yang mempunyai kualitas buruk dan mengandung bakteri yang berbahaya. Baru baru ini Kementerian Pertanian (Kementan) guna melindungi para petani jagung melalui Karantina Pertanian Tanjung Priok memusnahkan komoditas pertanian yang berasal dari luar negeri dan tidak lolos dalam verifikasi perkarantinaan Indonesia.

Sedikitnya ada 3,1 ton benih jagung asal India ini masuk secara resmi lengkap dengan dokumen karantina dari negara asal. Namun setelah melewati pemeriksaan laboratorium Balai Besar Karantina Pertanian Tanjung Priok, dinyatakan bahwa benih tersebut positif mengandung bakteri Pantoea ananatis.

Bakteri tersebut termasuk dalam kategori Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) A2 Golongan I (satu) artinya bakteri tidak dapat diberi perlakuan, sehingga harus dimusnahkan.

“Benih ini sangat berbahaya, bisa mengancam pertumbuhan maupun produksi jagung nasional kita. Sesuai prosedur kita musnahkan," ujar Ali Jamil selaku Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan) ketika pemusnahan di Instalasi Karantina Hewan Soekarno Hatta di Tanggerang, Banten, Rabu (31/7).

Pemusnahan benih berbakteri ini dilakukan dengan cara dibakar menggunakan alat bersuhu tinggi.

"Harus kami pastikan benih eks impor yang tidak memenuhi quarantine requirements ini musnah. Sangat bahaya karena ada kemungkinan membawa patogen tular benih atau seed borne disease," beber dia.

Ketatnya pemeriksaan karantina terhadap komoditas pertanian yang datang dari luar negeri adalah untuk mencegah masuk dan tersebarnya OPT.

“Demikian juga pada hewan berupa Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) ini yang menjadi tugas kami,” tambah Ali.

Sementara itu, Kepala Karantina Pertanian Tanjung Priok Purwo Widiarto, menyampaikan bahwa pemeriksaan fisik terhadap benih impor ini dilakukan di Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT) CDC Banda, Tanjung Priok pada tanggal 1 Juli 2019.

Komoditas impor ini masuk dalam tiga varietas masing-masing Drogon 66, Bond dan Dragon 77 sementara pengujian dilakukan dengan menggunakan teknik PCR. Terbukti tidak memenuhi persyaratan teknis Sanitary and Phytosanitary, SPS, dengan mengandung bakteri berbahaya benih ini kemudian direkomendasikan untuk di musnahkan, jelas Purwo.

Berdasarkan data tindakan pengawasan dan penindakan di Karantina Pertanian Tanjung Priok hal yang sama juga dilakukan pemusnahan benih jagung eks India sebanyak 6,1 ton pada Maret 2019 lalu.

Sementara tindakan penahanan, penolakan dan pemusnahan periode Januari hingga Juni 2019 diseluruh Karantina Pertankan Indonesia masing-masing adalah penahanan sejumlah 1.201 kali, penolakan sejumlah 644 kali dan pemusnahan sejumlah 688 kali.

Tindakan pemusnahan kali ini turut dihadiri dan disaksikan langsung oleh seluruh jajaran instansi terkait dan pemilik barang, PT Masco Agro Genetics.

 

#benihjagung #pertanian #benihjagungahp #alatpertanian #ahp #editedbymifta

Sumber Kementan Musnahkan Benih Jagung Impor Berbakteri

TERBARU
03:18
Hadapi Industri ...
Mesin dan Alat Pertanian menjadi sarana penunjang efektifitas pertanian. Selain bisa meng ...
03:18
Kementan Musnah ...
Lampung- Komoditi jagung masih merupakan salah satu yang diminati oleh petani di Indonesia. Walau ...
VIEW MORE
POPULAR
BANDAR LAMPUNG, Petani di Lampung yang ter ...
13, Mar, 2019
Kembali Panen, Empat Desa di Kecamatan Trimurjo ...
13, Mar, 2019
Liputan6.com, Jakarta - Kement ...
24, Jul, 2019

Pencarian

Masukkan kata kunci yang relevan untuk memudahkan pencarian anda

HUBUNGI KAMI

© 2019 PT ANDALL HASA PRIMA - All rights reserved

created by AHP IT

MEDIA SOSIAL

  • Facebook
  • Youtube
  • Instagram

Sitemap

  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • FAQ

TENTANG KAMI

PT. Andall Hasa Prima didirikan di Bandar Lampung pada tanggal 23 Agustus 1999 oleh 3 orang pendiri yaitu: Ir. Poedjoasmoro, Zakaria Halim dan Ir. Achmad Lutfi.

 

Bidang Usaha PT. Andall Hasa Prima mencakup; Bidang Perdagangan umum, pengembangan pertanian dan pengadaan industri.

Aktifitas perseroan saat ini adalah sebagai distributor pestisida, pemegang merk pestisida, benih dan alat alat pertanian.

PT Andall Hasa Prima merupakan distributor pestisida dan importir alat-alat pertanian yang kian melebarkan sayap menjangkau berbagai pasar bidang pertanian di sejumlah daerah dan kota di Indonesia

© 2019 PT ANDALL HASA PRIMA - All rights reserved

created by AHP IT

  • Produk Kami
    • HERBISIDA
    • ALSINTAN
    • BENIH
    • SPAREPART
    • SURFAKTAN
  • Produk Lain
    • HERBISIDA
    • INSECTISIDA
    • PUPUK
    • BENIH
  • Tentang Kami
    • PROFIL
    • BERITA
  • KONTAK
  • Pencarian